AYO NGAJI TAJWID LAGI (PENTING LHO)

Posted by


Seiring bertambahnya umur, bertambah pula rasa malas untuk belajar mengaji/membaca Al-qur’an, ini sering terjadi karena kita malu untuk belajar lagi, padahal waktu kecil mungkin kita baru belajar setengah-setengah atau sudah belajar tapi tidak tuntas bahkan mungkin belum pernah belajar “ngaji” sama sekali sehingga ketika sudah “gede” belajar sendiri alias otodidak yang akhirnya bukannya bisa malah bacaannya nyasar gak karuan lebih parahnya lagi agar kelihatan bisa baca ada yang beli alquran yang ada teks indonesianya sehingga yang dibaca teks indonesianya bukan tulisan arabnya, subhanallah.
Kita pantas malu dengan anak-anak kita yang belajar ngaji di TPQ dengan berbagai metode pengajarannya yang bermacam-macam tapi Insya Allah semuanya baik yaitu bertujuan agar si anak bisa membaca/mengaji Alquran secara “BENAR”. Sengaja tulisan benar saya tulis dengan huruf capital semua karena membaca Alquran memang harus secara BENAR bacaannya atau istilahnya secara tartil, pengucapan huruf-hurufnya maupun tajwidnya harus tepat. Dan ini tidaklah mudah, perlu bimbingan dan latihan yang benar dan terus-menerus.
Saya bukanlah orang yang mahir atau mumpuni dalam hal ilmu baca Alquran karena sampai sekarangpun saya merasa bacaan saya masih “pletat-pletot”, tajwidnya masih kurang tepat dll, dll. Di sini saya cuma ingin sharing saja agar kita semangat lagi belajar mengaji Alquran, agar arti dari bacaan ayat-ayat yang kit abaca tidak berubah karena kita salah membacanya. Dibawah ini saya akan coba sajikan hal-hal mendasar yang “harus” dikuasai agar bacaan Alquran kita bisa lebih sempurna. Mudah-mudahan bermanfaat.

Dibaca samar-samar dan dengung
Yaitu apabila ada huruf Nun mati (sukun) atau tanwin bertemu dengan salah satu dari 15 huruf dibawah ini :

Jadi apabila ada Nun mati (sukun) seperti di atas bertemu dengan kelima belas huruf tersebut HARUS DIBACA SAMAR-SAMAR DAN DENGUNG, bacaan “N” nya tidak boleh secara jelas sebagai contoh bacaan MANFAAWA tidak boleh dibaca MAN (“N” nya jelas) FAAWA tetapi harus sama-samar dan dengung, pengucapan N seperti “NG” atau contoh lain bacaan MINSYARRIL harus dibaca dengung “MIN”g”SYARRIL dan seterusnya untuk huruf lainnya yang termasuk 15 huruf di atas.
INI adalah tajwid dasar yang “HARUS” dikuasai agar bacaan kita benar, karena apabila kita baca ayat Alquran dan didengarkan oleh orang-orang yang mengerti ilmu tajwid sementara membedakan bacaan “samar-samar dan dengung” dengan “tidak dengung” saja masih salah/keliru, bisa-bisa kita dikasih senyum teguran..he..he..he.

Bersambung……Insya Allah

Wallahua’lam bishshowab

loading...

Artikel Lain Yang Mungkin Anda Suka


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Artikel Bermanfaat Semoga Updated at: 01:13
Powered by Blogger.